Sabtu, 02 Desember 2017

Kemandirian Day 1


Saya baru sadar dan tahu ternyata anak usia mulai dari 1 tahun sudah bisa diajarkan dengan konsep mandiri. Jujur, selama ini pola saya membentuk Danish salah, Danish dibentuk dari pola asuh campuran, pola asuh versiku dan versi orang tua suami, karena kami tinggal berdekatan. Pola asuh orang tua suami, seperti orang tua jaman dahulu yang 'memanjakan' seperti menyuapi, memakaikan dan akhirnya saya ikut ikutan. Setelah saya pergi ke Jerman. Disana saya melihat pengalaman yg sangat berbeda dalam memperlakukan anak. Anak diajarkan konsep kemandirian ketika di sekolah dan ketika bersama orang tuanya. Dan ketika di IIP saya juga baru tahu ternyata mendidik anak dapat dimulai dari anak berumur satu tahun, hal ini bisa jadi modal saya kelak ketika anak kedua saya lahir. 


Yang menjadi PR saya adalah bagaimana membentuk kemandirian anaka sulung saya yang sudah terlanjur salah. Danish, pada awalnya semua perlu dibantu. namun ada inisiatif dari dirinya untuk melakukannya sendiri, yang harus dipupuk terus untuk dijadikan suatu kebiasaan positif. Sekarang, dia sudah berjalan menuju tahapan kemandirian, dia sudah mulai bisa melakukan sendiri hal yang melekat pada dirinya, seperti mrmakai baju sendiri, sikat gigi, pipis ke kamar mandi, namun ada kalanya hal ini tidak konsisten. Saya ingin menyempurnakan hal hal mendasar untuk mandiri kepadanya. Oleh karena itu saya ingin menetapkan beberapa target mandiri Danish yaitu :
- ‎ Pakai baju sendiri
-  Pakai kaos kaki dan sepatu sendiri


Hari pertama
Setiap sekolah rutinitas yang dilakukan adalah bangun-makan-mandi-pakai seragam sekolah-pakai kaos kaki dan sepatu
Saya sudah mulai menerapkan kebiasaan ini sejak bulan Oktober ketika Danish mulai masuk sekolah. Awalnya dia begitu semangat, kemudian ada fase jenuh sepertinya dan dia ingin dipakaikan.
Namun, hari ini dia tampak begitu giat dan mempunyai inisiatif yang bagus dalam memakai kaos kaki dan sepatu sebelum berangkat sekolah. Prosesnya tidak sampai 5 menit untuk hari ini. Setelah selesai tak lupa aku memberikan pujian "Pinter Anak Ibu.". untuk memberikan penghargaan dan motovasi bahwa hal yang dia lakukan sudah benar dan patut untuk dilestarikan. 
Ketika di sekolah pun dia juga dengan teratur mencopot sepatunya dan menaruhnya di rak sepatu.




Nah gambar diatas dia sudah selesai memakai seppatu dan siap berangkat ke sekolah :) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tertarik Menu Yang Lain?

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...